Perdalam sesuatu sektor keilmuan memang baiknya dilaksanakan meneruskan study ke tingkatan pendidikan yang semakin lebih tinggi. Untuk merealisasikannya, beberapa orang termasuk karyawan yang cari informasi beasiswa S2 dalam negeri.
Baca juga : Contoh Pembuatan Essay Beasiswa Yang Baik dan Benar
Memang sekarang ini peluang memperoleh beasiswa S2 khususnya dalam negeri benar-benar terbuka. Ada beberapa instansi dalam negeri atau luar negeri yang buka program beasiswa. Nach, supaya kamu tidak kebingungan, berikut beberapa rekomendasi opsi beasiswa S2 dalam negeri yang dapat kamu coba!
1. Beasiswa S2 Kominfo
Kominfo melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Balitbang SDM) menyediakan program beasiswa S2. Tidak tanggung-tanggung, program beasiswa Kominfo ini menggandeng beberapa PTN dalam program ini.
Program ini terbuka untuk masyarakat umum dari instansi swasta. Program beasiswa ini menawarkan biaya kuliah sampai biaya penunjang akademik. Kamu juga akan. mendapatkan uang sebesar Rp1.500.000 setiap bulan sebagai biaya hidup.
Untuk bisa mengikuti program beasiswa ini, kamu memiliki latar belakang pekerjaan di sektor teknologi informasi atau startup lokal dengan masa kerja minimal 2 tahun. Kamu juga harus mendapatkan izin atau rekomendasi dari pimpinan.
2. Beasiswa LPDP S2
Beasiswa S2 yang satu ini pasti kamu sudah tidak asing lagi. Sejak pertama muncul pada 2013, beasiswa S2 LPDP telah menjadi incaran banyak masyarakat termasuk pekerja. Lho, LPDP ada program dalam negeri? Tentu ada dong, walau tidak se-famous program luar negerinya, LPDP juga menyediakan beasiswa S2 dalam negeri.
Ada beberapa program beasiswa LPDP S2 yang diselenggarakan, seperti LPDP reguler, beasiswa LPDP afirmasi, beasiswa pendidik, beasiswa dokter spesialis, dan lain sebagainya. Biasanya, pendaftaran umumnya akan dibuka setiap tahun pada bulan April atau Mei. Nah, pada bulan-bulan tersebut, pastikan kamu rajin-rajin cek website resmi LPDP ya!
3. Beasiswa S2 Bidikmisi
Selain LPDP, beasiswa S2 bidikmisi juga tidak kalah jadi idaman dan rebutan banyak orang. Bagi kamu yang pernah mendapatkan beasiswa bidikmisi saat S1, tenang kamu masih bisa mengikuti program bidikmisi S2. Program beasiswa s2 dalam negeri ini menawarkan bebas biaya kuliah penuh hingga biaya hidup selama kuliah.
4. Beasiswa Dexa Award
Program beasiswa S2 Dexa Award termasuk salah satu program yang rutin tersedia dan terbuka untuk semua jurusan pendidikan. Salah satu syarat yang harus kamu penuhi untuk dapat lolos adalah menyiapkan proposal riset S2 yang berhubungan dengan kesehatan manusia.
Selain mendapatkan beasiswa penuh, kamu juga bisa berkesempatan untuk bekerja di Dexa Group, menarik, kan?
5. Beasiswa Wellcome
Bagi kamu yang belum tahu, Wellcome adalah sebuah yayasan amal global yang berpusat di negara Inggris. Setiap tahunnya, yayasan Wellcome menawarkan beasiswa S2 khusus bidang kesehatan bagi pelajar internasional yang ingin melanjutkan pendidikan di universitas terkemuka, baik dalam negeri maupun luar negeri.
Program beasiswa ini sifatnya fully funded, yang artinya semua biaya ditanggung penuh oleh Wellcome, mulai dari biaya kuliah, biaya hidup, dan biaya penelitian.
6. Beasiswa IsDB
IsDB atau Islamic Development Bank menawarkan program beasiswa S2 bagi negara-negara yang merupakan bagian dari anggota mereka, seperti Indonesia. Program beasiswa S2 IsDB merupakan beasiswa penuh, di mana kamu akan mendapatkan pembiayaan kuliah, uang saku, asuransi kesehatan, dan tunjangan akomodasi semua akan ditanggung.
Beasiswa S2 dalam negeri ini cukup populer. Namun, beasiswa ini bisa didapatkan jika universitasmu masuk dalam peringkat terbaik di Indonesia.
7. Beasiswa GSEP (Global Sustainable Electricity Partnership)
Beasiswa S2 dalam negeri lainnya yang bisa kamu coba adalah beasiswa GSEP. GSEP sendiri adalah sebuah organisasi non-profit yang memiliki visi untuk membantu pengembangan energi berkelanjutan di seluruh dunia. Sasaran beasiswa pada umumnya adalah para pelamar dari negara berkembangan, salah satunya seperti Indonesia.
Penerima beasiswa dijanjikan akan mendapatkan 21.000 dolar AS selama 2 tahun waktu studi. Beasiswa GSEP bahkan bisa dilamar oleh mereka yang sudah berstatus mahasiswa S2, lho.
8. Beasiswa S2 Universitas Gadjah Mada (UGM)
Bagi kamu yang punya cita-cita kuliah di UGM, mengikuti program beasiswa S2 dalam negeri yang satu ini dapat menjadi pilihan yang sangat menarik. Untuk mengikuti beasiswa ini, kamu harus memenuhi beberapa syarat seperti harus memiliki skor TOEFL ITP minimal 500, skor Tes Potensi Akademik 550, dan IPK minimal 3,25.
Sayangnya, beasiswa ini hanya disediakan untuk beberapa jurusan saja, seperti Kajian Budaya dan Media, Magister Manajemen Bencana, Bioteknologi, dan Kajian Pariwisata.
9. Beasiswa S2 PPM School of Management
Bila kamu ingin memperdalam ilmu manajemen, program beasiswa S2 dalam negeri ini akan sangat cocok untuk kamu. Untuk mengikuti beasiswa ini, kamu harus mengikuti sejumlah persyaratan. Beberapa di antaranya adalah berusia maksimal 26 tahun dan mempunyai skor TOEFL 500 atau IELTS 6.
Benefit yang bisa kamu dapatkan dari program beasiswa PPM ini adalah kamu akan dibebaskan dari biaya pendidikan, mendapatkan uang saku, dan mendapatkan biaya membeli perlengkapan studi.
10. Beasiswa Tanoto Foundation
Program beasiswa S2 ini merupakan program dari yayasan yang dimiliki oleh salah satu pengusaha Indonesia, Sukanto Tanoto. Beasiswa ini dikhususkan untuk PTN saja.
Adapun sejumlah syarat yang harus kau penuhi antara lain memiliki IPK minimal 3,25, pengalaman kerja minimal 2 tahun, serta sudah terdaftar lebih dulu di salah satu PTN mitra Tanoto Foundation.
Beberapa PTN yang menjadi mitra Tanoto Foundation misalnya adalah UI, ITB, IPB dan UGM. Program beasiswa ini berlaku untuk semua jurusan. Jika kamu bisa mempertahankan prestasi akademik, Tanoto Foundation akan memberikan beasiswa penuh hingga gelar master.